Tanaman Kacang Tanah (Arachis Hypogaea L)
Botani
Kedudukan tanaman Kacang Tanah (Arachis Hypogaea) dalam sistematika (taksonomi) tumbuhan menurut Rahmat Rukmana (1987), adalah sebagai berikut :
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermathopyta
Sub Divisio : Angiospermae
Kelas : Dikotiledon
Ordo : Polipetales
Famili : Leguminose
Genus : Arachis
Spesies : Arachis Hypogaea
Akar
Sistem perakaran kacang tanah (Arachis Hypogaea)
mempunyai akar tunggang, namun akar primernya tidak tumbuh secara
dominan, yang berkembang adalah akar serabut, yang merupakan akar
sekunder. Akar kacang tanah dapat tumbuh sedalam 40 cm. Pada akar tumbuh
bintil akar atau nodul.( )
Batang
Tipe pertumbuhan batang kacang tanah (Arachis Hypogaea)
ada yang tegak, ada yang menjalar. Dari batang utama timbul cabang
primer yang masing-masing dapat membentuk cabang-cababng sekunder. Tipe
tegak umumnya bercabang 3-6 cabang primer, yang diikuti oleh cabang
sekunder, tersier, dan ranting.
Buah
Buah berbentuk polong terdapat dalam
tanah, berisi 1-4 biji, umumnya 2-3 biji per polong. Bentuk polong ada
yang berujung tumpul ada yang runcing. Polong tua ditandai oleh lapisan
warna hitam pada kulit polong bagian dalam ()
2.3.2. Syarat Tumbuh
Iklim
Kacang tanah (Arachis Hypogaea L) memerlukan iklim yang lebih panas dibandingkan tanaman kedelai atau jagung. Suhu harian antara 25 hingga 350C tanaman kacang tanah tumbuh lambat, umurnya lebih lama, dan hasilnya kurang ( ).
Kelembaban udara yang tinggi (lebih dari 80%) kurang menguntungkan bagi pertumbuhan kacang tanah (Arachis Hypogaea),
karena akan memberikan lingkungan yang sangat baik bagi pertumbuhan
penyakit bercak daun dan karat. Tanah yang terlalu lembap di samping
menghambat pertumbuhan tanaman, juga mendorong pertumbuhan cendawan
pembusuk akar( )
Tanaman kacang tanah (Arachis Hypogaea L)
termasuk tanaman strata A, yakni tanaman yang memerlukan sinar matahari
penuh (100 %). Adanya naungan yang menghalangi sinar matahari lebih
dari 30% akan menurunkan hasil. Tanaman yang ternaungi tumbuh memanjang
batangnya lemah, bunga dan polong yang terbentuk sangat sedikit.
Tanah
Tanaman kacang tanah (Arachis Hypogaea)
memerlukan tanah yang strukturnya ringan, berdrainase baik, dan cukup
unsur hara NPK, Ca dan unsur mikro. Tanah yang bertekstur
lempung-berpasir, pasir-berlempung sangat cocok untuk kacang tanah ( )
Tingkat kemasaman tanah yang optimal untuk pertumbuhan kacang tanah (Arachis Hypogaea)
adalah antara pH = 6 hingga 6,5. Kacang tanah termasuk tanaman yang
paling toleran terhadap tanah masam dibandingkan tanaman yang lainnya
yang termasuk polong-polngan ( )
Tanaman kacang tanah (Arachis Hypogaea)
mampu hidup pada tanah yang kurang subur, sedikit masam, dan juga agak
kering. Oleh karena itu kacang tanah mempunyai daerah adaptasi yang
cukup luas
Tag :
Pertanian
0 Komentar untuk "Tanaman kacang tanah"